Saturday, September 25, 2010

Laskar Pemimpi, Nonton Sejarah Pakai Tawa Sabtu, 25 September 2010

JAKARTA - Laskar Pemimpi, film yang mengajak kita menengok kembali ke masa perjuangan kemerdekaan Indonesia kisaran tahun 1948, di mana para pemuda dan pemudinya dengan gigih berani tanpa pamrih menegakkan kedaulatan RI.

Dengan settingan zaman penjajahan, Laskar Pemimpimenyuguhkan cerita yang mengangkat kehidupan rakyat dan perjuangan di Jawa Tengah, menjelang peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949.

Kisah kepahlawanan yang tujuannya mempertebal rasa kebanggaan terhadap Ibu Pertiwi ini dikemas dengan tawa, lagu dan haru. Tujuannya agar pesan dalam film yang dibintangi oleh Project Pop itu sampai kepada penonton.

Ya, Laskar Pemimpi merupakan sekelompok laskar pejuang amatir bermarkas di Desa Panjen yang terdiri atas Sri Mulyani (Tika Panggabean), Udjo (Udjo Project Pop), Tumino (Gugum Project Pop), Ahok (Odie Project Pop), Toar (Yosi Project Pop), serta Kopral Jono (Dwi Sasono).

Mereka bergabung dalam pasukan gerilya pimpinan Kapten Hadi Sugito (Gading Marten) setelah jadi korban Agresi Militer Belanda II, Desember 1948.

Penyerbuan bermula karena ayah Sri Mulyani, Wiwid (Shanty, pacar Udjo) dan Yayuk (Masayu Anastasia, kekasih Kopral Jono) ditawan pasukan KNIL. Dengan penuh semangat, Laskar Pemimpi berusaha membebaskan tawanan, dibantu anggota KNIL yang gegar otak, Once (Oon Project Pop).

Mengetahui ulah Laskar Pemimpi, Kapten Hadi marah besar. Mereka dianggap tidak disiplin dan membahayakan rencana penyerbuan besar-besaran terhadap Yogya. Akibat ulahnya sendiri, mereka dipecat secara tidak hormat dari ketentaraan.

Meski sudah dipecat, semangat juang Laskar Pemimpi tak pupus. kesempatan datang melalui peristiwa serangan besar ke Yogya, 1 Maret 1949, yang dipimpin Letkol Soeharto (Marcell Siahaan). Walaupun sudah bukan prajurit resmi lagi, diam-diam Kopral Jono dan Laskar Pemimpi bergerak membantu TNI menghadang pasukan KNIL yang sedang menuju Yogya.

Penasaran, apakah Laskar Pemimpi dapat menghadang KNIL? Saksikan aksi patriotik sekaligus kocak mereka di layar bioskop.

No comments: